SUARAKEADILAN – Ulama Zuriat Kesultanan Banten KH Imaduddin Utsman Kresek minta pelaku teroris terhadap umat Islam di masjid Selandia Baru jangan dikaitkan agama. Teroris adalah musuh bersama kemanusiaan. Teroris tidak ada kaitannya dengan agama apapun.
Karena tidak ada satupun agama yang mengajarkan pembunuhan kepada manusia. Apalagi pembantaian yang secara sadis diperlihatkan dengan sengaja kepada dunia agar bisa melihat aksi bejat dan biadabnya pelaku teroris.
Hal ini disampaikan oleh Ulama Zuriat Kesultanan Banten KH Imaduddin Utsman Kresek yang juga Waketum Babad Banten Nasional dalam wawancara dengan suarakeadilan.id di Kresek terkait dengan pelaku teroris eropa di masjid Selandia Baru.
“Siapapun pelaku teror jangan dikaitkan dengan agama. Karena itu sangat bertentangan dengan nilai-nilai agama. Siapapun pelaku teroris adalah biadab. Tidak ada yang sanggup membunuh sesama manusia kecuali memang binatang. Aksi teroris itu adalah aksi kebinatangan. Aksi kebiadaban,” tegas kyai Imad
Bahkan lebih jauh kyai Imad menjelaskan bahwa ada upaya-upaya yang selalu ingin membenturkan kehidupan kemanusiaan yang damai, penuh cinta kasih, penuh toleran antar sesama umat beragama.
“Ini yang harus diwaspadai dan harus diingatkan secara terus menerus kepada umat dan pemerintah. Benturan ideologi yang kerap dijadikan alasan untuk memicu konflik sudah harus tuntas. Bangsa kita sudah final dengan Pancasila. Jadi siapapun yang merongrong Ideologi Bangsa harus tegas di tindak,” tutur Ulama Zuriat ini.
Kyai Imad pun mangajak kepada Umat Islam dan Bangsa Indonesia. Untuk mendoakan para worban wabil khusus kepada WNI yang menjadi korban kebiadaban pelaku teror.
“Mari kita doakan semoga ruh para korban diterima Iman Islamnya dan menjadi Syuhada dan meminta kepada Pemerintah untuk bertindak cepat untuk melindungi para WNI yang di luar Negeri,” pinta kyai Imad. (TMS)
