oleh

Babad Banten Dukung Kapolri Tolak Demo Berkedok Kawal Putusan MK

SUARAKEADILAN.ID – Sekjen Pusat Babad Banten (Kerabat & Sahabat Kesultanan Banten) Maman Fathurochman menegaskan mendukung sikap Kapolri melarang demo pada hari sidang penetapan hasil keputusan MK. Karena demo yang akan dilaksanakan oleh masing-masing pendukung sangat rentan memicu kerusuhan seperti tanggal 21 22 Mei yang lalu.

Menurut Maman, apapun bentuknya, selama dikemas untuk mengawal sidang MK harus dilarang. Karena disitu ada celah yang bisa melakukan apa saja. Menurutnya, keputusan Kapolri yang melarang segala bentuk demo pada hari H sidang MK sudah sangat tepat.

“Sikap preventif Kapolri harus didukung oleh semua rakyat Indonesia. Dan harus dipandang sebagai langkah menjaga kondusifitas ketertiban masyarakat bangsa Indonesia,”  kata Sekjen Babad Banten Pusat kepada suarakeadilan.id Rabu (26/6/2019) di Tangerang.

Bagi Maman Fathurochman, pasca pemungutan suara dan hasilnya sudah diketahui bersama. Maka seluruh agitasi, provokasi dan kampanye yang saling menyerang selama masa kampanye sudah harus dihentikan. Bagi masyarakat seharusnya menyadari bahwa semua proses kampanye sudah selesai.

Baca Juga :  Kerja Budaya Yang Dianggap Remeh, Tapi Merubah Makna

Semua harus percaya pada perangkat demokrasi yang sudah dipercayakan oleh negara untuk mengawal kedaulatan suara rakyat. Jadi segala macam demo yang terselubung atas nama mengawal keputusan MK merupakan tindakan yang bisa mencederai demokrasi itu sendiri. Jelas Maman.

“Dan keputusan Kapolri Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian yang melarang segala macam demo terselubung atas nama mengawal keputusan MK sudah tepat. Babad Banten mendukung keputusan Kapolri tersebut,” tutup Maman Fathurochman. (TMS)

Loading...

Baca Juga