SUARAKEADILAN.ID – Haji Tubagus Abbas Wasse SH berpesan kepada Joko Widodo jika terpilih menjadi Presiden agar menjaga amanat rakyat dan merealisasikan janji-janji Kampanyenya. Berpasangan Kyai Haji Ma’ruf Amin, menurut hitungan Quick Qount dan Real Qount yang dilaksanakan oleh KPU sudah bisa diprediksi bakal kembali terpilih sebagai Presiden RI untuk periode ke 2.
Ditemui suarakeadilan.id di Banten Kawasan Kraton Surosowan Banten, Rabu (01/05/2019) Ketua Lembaga Pemangku Adat Kesulthanan Banten (LPA KB) meyakini bahwa Joko Widodo merupakan Presiden yang sangat peduli kepada budaya adat dan Kraton. Ia sangat peduli untuk menjaga, merawat dan mengembangkan kekuatan Kerajaan dan Kesulthanan di Indonesia. Karena kerajaan dan Kesulthanan adalah benteng hidup untuk menjaga keutuhan NKRI.
“Saya sangat mengapresiasi kepedulian pak Jokowi kepada Kesulthanan dan Kerajaan,” tegas Tubagus Abbas Wasse.
Kepada suarakeadilan.id Ketua LPA Kesulthanan Banten mengingatkan kepada seluruh anak bangsa. Agar tetap menjaga keutuhan pasca pilpres. Saat ini sudah tidak ada 01 atau 02. Yang ada sekarang 03. Yaitu Persatuan Indonesia.
“Mari kita bersatu kembali sebagai bangsa. Jangan sampai pihak pihak tertentu masuk yang memiliki agenda devide et impera. Memecah belah dari dalam. Ini yang harus kita antisipasi pasca pilpres. TNI Polri dan seluruh rakyat harus bersatu padu menjaga keutuhan bangsa kita,” pinta Tubagus Abbas Wasse.
Pria yang bergelar Pangeran Ratu Ing Banten ini menyayangkan pihak-pihak yang selalu bikin gaduh. Seharusnya semua pihak bersabar dan menunggu real count yang sedang dilakukan oleh KPU. Ia percaya KPU independen, mandiri dan profesional dalam melaksanakan tugas negara sebagai penyelenggara Pemilu.
“Sekali lagi, mari kita kawal KPU dengan seksama. Agar tidak ada celah sedikitpun untuk berbuat curang,” kata Tubagus Abbas Wasse.
Kepada suarakeadilan.id, Ketua LPA Kesulthanan Banten ini mengingatkan Jokowi bila nanti dinyatakan yang terpilih sebagai Presiden untuk periode ke 2 oleh KPU agar bisa menjaga amanah rakyat dengan sebaik baiknya.
“Dan merealisasikan janji kampanyenya, agar rakyat tidak merasa dibohongi,” ujarnya.
Ketika ditanya oleh Suarakeadilan.id bila orang Banten diminta masuk kabinet Jokowi Ma’ruf Amin, Pangeran Ratu Ing Banten menjawab dengan diplomatis.
“Semua itu hak Preogratif pak Presiden. Kita serahkan semuanya kepada Pak Presiden,” tuturnya. (TMS)