oleh

Mantan Tiga Petinggi Commerce Finance Resmi Dilaporkan Atas Dugaan Penipuan

SUARAKEADILAN – Pria berinisial AS yang diduga menjadi korban penipuan dan perbuatan curang resmi melaporkan mantan tiga petinggi di PT Commerce Finance (CF) sehubungan dengan transaksi penjualan saham CF ke pihak investor pada tahun 2019.

Laporan dengan nomor LP/B/3460/VI/2023/SPKT/Polda Metro Jaya atas dugaan tindak pidana penipuan / perbuatan curang UU Nomor 1 tentang KUHP  pasal 378 dan atau 372 dan atau Pasal 3,4,5 UU RI No.8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang, dengan pihak terlapor IS (direktur utama CF), MRW (Komisaris CF) dan DHJ (pemegang saham CF).

Edwin Pakpahan, SH, MH, CLA, selaku kuasa hukum AS mengatakan bahwa kliennya tahun 2018 diminta DHJ bersama-sama IS dan MRW  untuk mencarikan investor yang ingin membeli PT Commerce Finance, dan untuk tugas tersebut klien saya dan IS menanda-tangani perjanjian kesepakatan kerjasama termasuk pemberian fee / komisi, selama proses tersebut klien saya kerap melakukan komunikasi dan koordinasi dengan IS dan MRW dengan puluhan kali pertemuan.

Baca Juga :  Ketum ARM : Saya Tidak Akan Mentolelir Aktivis ARM yang Melakukan Pelanggaran Hukum

“Namun setelah terlaksananya jual beli saham Commerce Finance kepada Turbo Cash pada tahun 2019, ketiga terlapor mengingkari janji dan kesepakatan yang sudah dibuat. Janji dari IS dan MRW untuk membayar tidak kunjung diwujudkan padahal dana, tenaga, pikiran, waktu yang dihabiskan klien saya sangat besar selama masa tersebut,” kata Edwin, Senin (4/9/2023).

Karena tidak adanya itikad baik dari ketiga orang tersebut akhirnya klien saya memutuskan untuk melaporkan ke pihak yang berwenang. Dari penelusuran kami dapatkan informasi bahwa DHJ adalah konglomerat di Jawa Tengah, pemilik dealer, karoseri, hotel dan industri keuangan selain itu juga dikenal  sebagai tokoh agama dan tokoh masyarakat, bahkan pernah menjabat sebagai ketua umum sebuah paguyuban marga suku Tionghoa, MRW (putera DHJ) selain Komisaris CF yang bersangkutan dan keluarga juga memiliki dealer, memimpin beberapa perusahaan keuangan, IS sendiri saat ini tercatat sebagai Direktur perusahaan multifinance asing yang berkantor di Lenteng Agung. (ELC)

Loading...

Baca Juga